Pada awal tahun 2017 ini, saya berpikir untuk memulai bisnis saham lagi. Sebenarnya saya telah mencoba mempelajari bisnis trading ini dr tahun 2009, ketika itu instrument yg saya gunakan adalah forex. Namun resiko trading forex jauh lebih “mengerikan” karena di forex ada yang namanya leverage, yaitu maksudnya kurang lebih kita bisa mentradingnya uang yang lebih besar dangan dana yang lebih keci. Jadi ketika untung pendapatanya kita juga bisa berlipat-lipat besarnya. Akan tetapi jika kita rugi maka kerugian kita juga bisa berlipat-lipa, bahkan bisa ludes karena margin call. Walapun di akun saham ada juga yang namanya akun margin yang kurang lebih menyerupai leverage ini. Namun, akun yang saya pilih adalah akun reguler saja untuk memulai trading saham ini. Selain itu pergerakan harga forex sangat volatile, yaitu gerakanya sangat cepat naik turunnya.
Setelah membrowsing beberapa perusahaan sekuritas untuk trading saham ini, akhirnya saya memutuskan untuk mebuka akun di Philips Sekuritas Indonesia (POEMS). Platform trading POEMS ini menurut saya simple dan tidak ‘ngejelimet’ serta tidak mengharuskan deposit awal yang besar. Jadi saya bisa memulai dengan deposit Rp. 500.000,- saja. Gak besar-besar amat khan untuk mulai bisnis saham?
Setelah mengisi formulir pendaftaran yang dikirim via email, saya mengirimkan balik ke kantor POEMS melalui JNE. Seminggu kemudian saya dibukakan rekening investasi di bank pilihan saya oleh POEMS. Jadi rekening investasi ini tidak bisa dibuka oleh individu sendiri tanpa perantara perusahaan sekuritas. Di rekening investasi ini nanti kita melakukan transakti transfer untuk melakukan trading saham serta menarik tunai ke rekening umum kita. Akun dan password akan dikirim setelah perusahaan sekuritas menyetujui pendaftaran kita. Kemudian kita bisa melakukan trading jual beli saham dengan perangkat lunak yang bisa di download di smartphone atau di PC. Nah, mulailah kita ber-trading saham.